Teknologi Plasma sebagai Alternatif Pengolahan Pangan Non-Termal

Cek dulu testingnya mesin pada gambar di bawah ini selama 3 jam non stop untuk persiapan studi kinetika inaktivasi spora Clostridium sporogenes (surrogate Clostridium botulinum).

alamat web untuk testing mesin dapat dilihat pada link:
https://www.facebook.com/100000022450040/videos/1191360694777201/

Teknologi pengolahan pangan semakin berkembang oleh karena kondisi pasar. Salah satu hal yang diminati konsumen masa kini adalah makanan yang masih mengandung zat gizi orisinil, persis seperti bahan baku mentah yang digunakan. Plasma telah lama dipelajari oleh berbagai peneliti sejak tahun 1800’an (salah satunya peneliti Foegeding yang meneliti plasma ozon). Plasma dapat diciptakan dengan melewatkan gas pada dua elektroda yang memiliki beda potensial yang sangat tinggi. Elektron yang keluar dari elektroda akan menabrak gas yang akan menyebabkan: eksitasi elektron, tangkapan elektron, bahkan hingga disosiasi molekul yang melewati elektroda tersebut. Plasma akan mampu mengoksidasi membran sel mikroba dan DNA. Plasma juga memiliki sifat mengoksidasi senyawa di sekelilingnya secara acak tanpa arahan dan tidak ada yang dapat menghentikan kecuali plasma tersebut menjadi senyawa yang lebih stabil.

Generator Tegangan Tinggi Berbasis 4 Generator Listrik AC dan 2 Generator Listrik DC

Gambar di atas merupakan mesin generator tegangan tinggi yang menggunakan 4 buah koil AC dan 2 buah koil DC. Keduanya mampu memproduksi plasma. Desain elektroda untuk membentuk plasma ada bermacam-macam. Elektroda yang sesuai untuk menghasilkan plasma untuk penjernih udara adalah menggunakan model corona discharge. Plasma yang dihasilkan untuk dapat didistribusikan kemana sesuai keinginan kita menggunakan model Dielectric Barrier Discharge. Ozon merupakan plasma yang memiliki daya oksidasi terkuat diantara plasma yang lain yang biasa diperoleh melalui lucutan elektron. Kebetulan komposisi nomor 2 tertinggi pada udara di sekitar kita adalah oksigen. Maka kita akan dengan mudah menghasilkan ozon dengan udara sekitar menggunakan generator listrik tegangan tinggi berbasis Dielektrik Barrier Discharge.

Untuk informasi lebih lanjut atau perangkaian generator plasma/ozon, dapat menghubungi:

david@aka.ac.id

atau

davidyudianto@kemenperin.go.id

Mesin pada gambar di atas merupakan mesin rakitan pribadi yang akan dihubungkan pada elektroda untuk reaktor plasma/ozon. Perancangan ini tentunya ditunjang dengan sumber-sumber dari berbagai video, buku, dan jurnal.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *